Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

BILA TAK ADA LAGI KEINGINAN BERBUAT KEBAIKAN



Ada seorang pemuda yang dulu punya semangat membara tuk terus berbuat kebaikan dan terus menerus memperbaiki diri. Bahkan tak jarang beliau sering menyendiri dipojokan mesjid, membaca Quran, berdizikir dan mentafakuri cipataan Allah. Bahkan terlihat sering beliau menangis terisak-isak.

Kemudian ditanya, 

"Kenapa kau menangis akhi?"

Lalu beliau menjawab,

"Saya banyak dosa. Saya takut kepada dosa."


Sejak hari itu, orang itu  belajar menangis dari beliau

Hari demi hari sampai tahun demi tahun, hal-hal dari beliau yang dulu dikenal hilang tak berbekas. ibadahnya, semangat dakwahnya seolah-olah sirna.

Bahkan sekarang menjadi penentang dakwah, pengikut para dukun, pencela para guru-guru dan ulama-ulamanya. Dan sering beribacara ngawur. Bahkan tak jarang beliau membanggakan kemaksiatan dan dosanya sambil tak pernah merasa lagi bahwa perbuatannya itu hina menghinakan.

Ada perkataan yang seharusnya kita ingati bersama-sama dari Al-Imam Abdullah Bin Alwi. Beliau berkata "Apabila Sudah Tiada Keinginan Untuk Berbuat Kebaikan, Cukuplah Itu Sebagai Musibah Dan Bala Yang Menimpa Kepada Dirimu".

Artinya adalah bila kita tak ada lagi keinginan berbuat baik saja, itu sudah dikatakan musibah dan bala; apalagi jika kita terang-terangan bermaksiat dan membanggakan diri dari dosa-dosa yang telah dilakukan.

Maka, tiada lain; perjuangkanlah ilmu, semangatlah terus menuntut ilmu; maka akan sirna kebodohan. Dan yang penting adalah mudah-mudahan setiap majelis ilmu yang kita kejar; Allah menuntun kita tuk terus berbuat kebaikan lewat petunjuk dan Hidayahnya.


_Imam Syahrobani, 27102022

Rumah Quran Kuningan

Post a Comment for "BILA TAK ADA LAGI KEINGINAN BERBUAT KEBAIKAN"